Babinsa Claket Koramil Pacet Sosialisasi Program Anti Bullying

Mojokerto, – Usai pelaksanan Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih, Babinsa Claket Koramil 0815/16 Pacet Kodim 0815/Mojokerto, Serda Daryanto bersama Kanit Binmas Polsek Pacet Ipda Sunarno memberikan sosialisasi Program Anti Bullying kepada siswa-siswi SDN Claket, Jalan Raya Claket-Trawas Nomor 19, Desa Claket, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Senin (18/09/2023).

Sudah sering kita dengar maupun kita saksikan melalui media sosial dan internet terjadinya Bullying atau perundungan di lingkungan sekolah, hal ini tentunya sangat merugikan korban dan mempengaruhi kondisi psikis anak yang mengalami Bullying bahkan bisa berakibat fatal.

Baca juga: Masya Allah,Kasat Reskrim Bukittinggi Giat Rutin Berbagi Jum'at Berkah

Menyikapi kondisi ini, Babinsa sebagai ujung tombak satuan kewilayahan tentunya harus berperan aktif di wilayah yang menjadi daerah binaannya, termasuk membantu kalangan dunia pendidikan melalui program “Babinsa Masuk Sekolah”.

Baca juga: Pengukuhan KMTD Untuk Merangkul Potensi Kaum Muda Tanah Datar Serta Mengangkat dan Melestarikan Budaya Minangkabau

Program ini juga sebagai partisipasi aktif TNI dalam membantu pendidikan karakter bagi generasi muda melalui pelaksanaan pembinaan Wawasan Kebangsaan (Binwasbang), dan pelatihan dasar PBB. Hal ini dilakukan dengan tujuan membentuk dan menyiapkan generasi muda yang berkarakter dan mempunyai jiwa patriotisme.

Seperti yang dilakukan Babinsa Claket Koramil Pacet Serda Daryanto, memberikan Sosialisasi Program Anti Bullying kepada siswa-siswi SDN Claket. Dihadapan para siswa dan guru Serda Daryanto menjelaskan menurutnya bullying adalah bentuk penindasan atau kekerasan, yang dilakukan secara sengaja oleh satu orang atau kelompok yang lebih kuat dengan tujuan untuk menyakiti orang lain dan dilakukan terus menerus.

Baca juga: Bulan Suci Ramadhan Penuh Berkah, Kodam IV/Diponegoro Bagikan Takjil Gratis di Pasar Banyumanik

Lebih lanjut Serda Daryanto memberikan penjelasan tentang tindakan/perbuatan yang tergolong Bullying, dan akibat tindakan Bullying. Pada kesempatan ini Serda Daryanto berpesan kepada para siswa untuk tidak melakukan hal tersebut (Bullying). Tak lupa Babinsa juga memberikan motivasi dan semangat kepada para siswa untuk saling menghargai dan menghormati sesama siswa, terlebih para guru.

“Semoga di lingkungan sekolah kita tidak terjadi tindakan Bullying karena dapat menimbulkan depresi, stress, gangguan kesehatan mental, hingga memicu kemarahan, menurunkan tingkat kecerdasan dan kemampuan analisis anak-anak”, harap Serda Daryanto

Baca juga: Ombudsman: Sektor Pelabuhan Wajib Hadirkan Standar Pelayanan Publik

Sementara itu Kepala SDN Claket Marheni DAP, S.Pd., beserta staf dan guru pengajar mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh Babinsa, serta berharap setelah mendapatkan berbagai pemahaman tentang tindakan bullying para siswa menjadi mengerti dan menghindari tindakan bullying. ( pen 0815)

mojokerto